tautekno.id – Sony Xperia 10 VII belum resmi diluncurkan, meskipun begitu desainnya sudah terungkap ke publik. Produsen casing SpinoArmor secara tak sengaja membocorkan tampilan awal perangkat ini melalui daftar produk di Amazon Jepang. Bocoran ini muncul jauh sebelum perkiraan tanggal peluncuran resminya pada Oktober 2025.
Desain
Perubahan paling mencolok terlihat pada modul kamera belakang. Jika Xperia 10 VI menggunakan susunan kamera vertikal yang konvensional, Sony Xperia 10 VII tampaknya akan beralih ke desain “pil” horizontal yang membentang hampir di seluruh lebar bagian atas punggung ponsel. Modul baru ini menempatkan dua kamera berdampingan, diapit oleh lampu kilat LED dan dua mikrofon.
Meskipun ini baru tampilan awal dari casing, desain radikal ini mengisyaratkan pendekatan baru Sony dalam estetika produknya. Sementara bagian belakang mengalami perombakan besar, bagian depan Xperia 10 VII masih mempertahankan ciri khasnya. Ponsel ini masih menggunakan layar dengan bezel tebal di bagian atas dan bawah.
Di sisi kanan, terdapat tombol volume dan tombol power, serta slot unik untuk tali pergelangan tangan, sebuah fitur yang kini jarang ditemukan pada ponsel modern. Menariknya, gambar casing tidak menampilkan tombol shutter kamera yang biasanya menjadi salah satu fitur unggulan seri Xperia, meskipun rumor yang beredar meyakini fitur tersebut akan tetap ada pada versi finalnya.
Spesifikasi
Selain bocoran desain dari casing, rumor spesifikasi juga mulai bermunculan. Sony Xperia 10 VII diperkirakan akan hadir dengan layar 6,1 inci dengan rasio aspek 21:9, menjadikannya salah satu smartphone tertipis yang ada di pasaran. Bingkainya juga dikabarkan akan menggunakan material logam, sebuah peningkatan dari material plastik yang digunakan pada model sebelumnya.
Peningkatan juga diperkirakan terjadi pada sektor dapur pacu. Sony disebut-sebut akan menggunakan chipset terbaru, Snapdragon 6 Gen 4, menggantikan Snapdragon 6 Gen 1 yang dipakai pada Xperia 10 VI, menjanjikan performa yang lebih baik.
Dengan bocoran ini, Sony menunjukkan komitmennya untuk melanjutkan strategi yang berfokus pada perangkat ringkas dengan layar tinggi. Strategi ini, meskipun tidak menyasar pasar massal, berhasil menarik audiens yang menghargai desain minimalis dan fitur-fitur unik. Di tengah persaingan di pasar global Sony memang telah menyusut hingga sekitar 1 persen. Bahkan perusahaan ini telah mengurangi penjualan di beberapa wilayah, termasuk Eropa.
Namun, dengan mempertahankan merek Xperia dan meluncurkan model-model baru seperti Xperia 10 VII, Sony menegaskan posisinya sebagai produsen ponsel yang menargetkan pengguna setia yang mencari pengalaman kamera premium dan pendekatan desain yang berbeda dari produsen lain.
(amd)
