tautekno.id – Instagram baru-baru ini meluncurkan fitur anyar yang membuat heboh warganet. Fitur anyar ini ialah Instagram Map. Sesuai namanya, fitur ini memungkinkan berbagi lokasi kepada pengikut Instagram. Munculnya Instagram Map sontak memicu gelombang kekhawatiran publik, terutama terkait isu privasi dan keamanan data pengguna.
Kekhawatiran Warganet
Pro-kontra atas fitur ini langsung membanjiri lini masa media sosial. Banyak warganet menyuarakan penolakan keras setelah mengetahui fitur yang memungkinkan pengguna membagikan lokasi aktif baik secara real-time maupun lokasi terakhir diketahui kepada teman-teman mereka.
Mirip Snap Map
Secara konsep, Instagram Map memiliki kemiripan dengan fitur Snap Map milik kompetitornya, Snapchat, yang menampilkan keberadaan teman di peta digital. Fitur ini dirancang tak hanya untuk berbagi posisi, tetapi juga membantu pengguna menemukan konten berbasis lokasi, seperti Stories, Reels, atau unggahan yang ditandai tag lokasi dari orang yang mereka ikuti.
Meskipun demikian, peluncurannya tak luput dari kontroversi. Kekhawatiran terbesar muncul pada potensi pelanggaran privasi, terutama bagi pengguna remaja yang rentan terhadap risiko keamanan.
Pihak Instagram memastikan bahwa fitur ini sepenuhnya opsional dan tidak aktif secara default. Artinya, lokasi pengguna tidak akan dibagikan kecuali pengguna sendiri yang secara eksplisit mengaktifkannya. Sebagai langkah antisipasi, Instagram juga telah menyediakan fitur parental control yang memungkinkan orang tua memantau dan membatasi akses anak terhadap fitur berbagi lokasi ini.

Fungsi Instagram Map
Terlepas dari perdebatan publik, Instagram Map menawarkan sejumlah fungsi utama:
- Berbagi Lokasi: Pengguna bisa memilih audiens mulai dari semua teman, Close Friends, hingga orang tertentu untuk melihat lokasi mereka. Lokasi hanya akan diperbarui saat aplikasi dibuka atau berjalan di latar belakang, bukan secara real-time terus-menerus.
- Menemukan Konten Lokal: Fitur ini menampilkan rekomendasi konten di sekitar lokasi pengguna, seperti ulasan restoran atau tempat wisata, bahkan saat fitur berbagi lokasi sedang dimatikan.
- Catatan di Peta: Pengguna dapat meninggalkan notes singkat di lokasi tertentu untuk dibagikan kepada teman.
- Integrasi DM: Fitur ini terhubung langsung dengan Direct Messages (DM) melalui tab “Map” khusus, memfasilitasi permintaan berbagi lokasi.
Cara Mengaktifkan dan Menonaktifkan
Bagi pengguna yang ingin mencoba fitur ini, berikut langkah-langkahnya:
- Pastikan aplikasi Instagram sudah update ke versi terbaru
- Buka DM lalu ketuk tab “Map”
- Pilih opsi “Bagikan Lokasi” serta audiens yang dikehendaki.
- Pengaturan privasi lanjutan, seperti Hidden Places untuk menyembunyikan lokasi sensitif (rumah/kantor), juga tersedia melalui ikon gear di halaman Map.
Namun, jika kamu ingin memastikan privasi tetap terjaga, sangat disarankan menonaktifkan fitur ini. Caranya:
- Buka DM, lalu ketuk tab Map.
- Buka Pengaturan (ikon gear).
- Pilih “Bagikan Lokasi” dan ubah ke “Tidak Ada Siapa-siapa”.
Periksa juga pengaturan lokasi di perangkat ponsel untuk memastikan tidak ada akses yang tidak disengaja. Instagram menegaskan, bagi pengguna yang belum pernah mengaktifkan fitur ini, lokasi mereka tidak akan pernah muncul di peta, sekaligus menenangkan warganet yang resah akan pembagian data lokasi tanpa persetujuan.
(amd)