Lolos Pemblokiran, Roblox Komitmen Jaga Keamanan Anak

Pemerintah dan Roblox Sepakat Jalin Kerja Sama, Ancaman Pemblokiran Mereda

foto: roblox

tautekno.id – Ancaman pemblokiran terhadap platform game, Roblox, kini mereda. Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) mengungkapkan perkembangan positif dari pertemuan dengan pihak Roblox. Platform game ini telah menyatakan komitmennya untuk mematuhi regulasi yang berlaku di Indonesia, khususnya terkait perlindungan anak di ruang digital.

Komitmen Roblox

Komitmen ini disampaikan Roblox melalui surat resmi kepada Komdigi menyusul pertemuan dengan Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid pada bulan Agustus lalu. Dalam surat tersebut, Roblox menegaskan kesiapannya untuk bekerja sama dengan Indonesia Game Rating System (IGRS).

Kesiapan ini menjadi langkah konkret dalam meninjau klasifikasi game dan melakukan penyesuaian jika diperlukan. Langkah ini sekaligus menunjukkan dukungan Roblox terhadap pengembang game lokal di Indonesia.

Rencana Kedepannya

Tidak hanya menunjukkan kepatuhan regulasi, surat dari Roblox juga memuat rencana strategis lainnya. Perusahaan asal Amerika Serikat ini berencana membagikan hasil studi dampak ekonomi yang mereka lakukan di Indonesia. Studi ini menyoroti kontribusi platform game tersebut terhadap pertumbuhan pengembang lokal. Hal ini sejalan dengan visi pemerintah untuk menjadikan Indonesia tidak hanya sebagai pasar, tetapi juga pusat pertumbuhan talenta digital.

foto: Roblox

Sebelumnya, desakan pemblokiran terhadap Roblox muncul dari berbagai pihak, didorong oleh kekhawatiran akan konten yang dianggap tidak sesuai untuk anak-anak. Menanggapi hal ini, Pemerintah melalui Komdigi secara tegas meminta Roblox untuk mematuhi regulasi yang ada. Regulasi ini tertuang dalam Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2025 tentang Tata Kelola Penyelenggaraan Sistem Elektronik dalam Perlindungan Anak (PP Tunas) dan Sistem Kepatuhan Moderasi Konten.

Regulasi ini menjadi landasan hukum yang kuat untuk menciptakan ruang digital yang aman dan kondusif bagi anak-anak Indonesia. Pemerintah berkomitmen untuk terus menjalin dialog terbuka dengan berbagai platform global. Tujuannya agar Indonesia tidak hanya menjadi pasar pengguna, melainkan juga pusat pertumbuhan talenta digital. Dialog ini diharapkan dapat menciptakan ruang daring yang aman, inklusif, dan produktif bagi seluruh masyarakat.

Di sisi lain, Komdigi juga meminta platfrom game ini untuk membuka kantor perwakilan di Indonesia. Keberadaan kantor ini dinilai penting untuk memudahkan koordinasi dan komunikasi antara pemerintah dan platform, terutama dalam menangani isu-isu sensitif.

Dengan adanya kantor perwakilan, pengawasan dan penegakan regulasi diharapkan dapat berjalan lebih efektif. Sehingga ekosistem digital di Indonesia bisa tumbuh dengan sehat.

(amd)

Exit mobile version