tautekno.id – Vivo X200 series resmi meluncur ke pasar global tanggal 19 November kemarin. Kabarnya smartphone ini akan hadir dengan harga yang lebih mahal ketimbang model yang rilis di China.
Sebagai informasi Vivo X200 series pertama kali memulai debutnya di China pada 19 Oktober 2024. Itu artinya salam satu bulan setelah peluncurannya di Cina smartphone ini resmi masuk ke pasar global. Vivo X200 series sendiri memiliki tiga model, yakni X200, X200 Pro, dan X200 Pro Mini.
Chipset
Mengenai dapur pacunya, Vivo X200 series ditenagai oleh chipset MediaTek Dimensity 9400. Vivo juga memadukan chipset tersebut dengan RAM LPDDR5x dan penyimpanan UFS 4.0. Kombinasi ini diyakini mampu menghadirkan performa yang maksimal dan kinerja kencang.
Layar
Beralih ke spesifikasi layarnya, Vivo X200 series mengusung panel AMOLED beresolusi 1260 x 2800 piksel dengan refresh rate 120 Hz. Yang membedakan model standar dengan model Pro adalah ukuran layarnya. Vivo X200 memiliki layar berukuran 6,67 inci. Sementara itu, model Pro hadir dengan panel yang lebih besar yakni 6,78 inci.
Kamera
Dalam mendukung aktivitas fotografi penggunanya, Vivo X200 standar mengusung triple camera 50 MP dengan penyetelan dari ZEISS. Sementara Vivo X200 Pro tampil dengan spesifikasi kamera yang lebih baik, yakni adanya lensa telefoto 200 MP.
Dengan demikian X200 Pro mengandalkan kamera utama 50 MP lengkap dengan OIS dan lensa periskop telefoto 200 MP (OIS, zoom optik 3.7x). Tak ketinggalan juga kamera ultrawide 50 MP (OIS, 119 derajat). Untuk kamera depannya Vivo menyamakan semua seri smartphone ini kamera selfie 32 MP.
Baterai
Soal daya, Vivo X200 mengandalkan baterai 5.800 mAh. Sedangkan model Pro membawa baterai yang lebih jumbo yakni 6.000 mAh. Baik model reguler maupun model Pro, keduanya sama-sama mendukung pengisian daya cepat 90 W.
Yang membedakan model Pro dan reguler adalah fitur wireless charging. Model Pro smartphone ini dibekali dengan fitur wireless charging 30 W, sementara model regulernya tidak mendukung fitur tersebut.
Harga
Vivo X200 series hadir dengan empat varian memori di negara asalnya. Sedangkan untuk pasar Malaysia, smartphone ini hadir dalam model standar dan Pro. Selain itu, ponsel ini juga tersedia dalam satu konfigurasi memori, yakni 16 GB/512 GB.
Di negara Malaysia, smartphone ini dibandrol dengan harga 3.599 ringgit atau setara Rp 12,8 juta. Yang mana harga tersebut terlihat lebih mahal ketimbang di negara China. Di mana di negara asalnya smartphone ini dibandrol 4.999 yuan atau setara Rp 11 juta
Jika harga tersebut untuk model standar, Vivo X200 Pro (16 GB/512 GB) dijual dengan harga 4.699 ringgit atau Rp 16,7 juta di Malaysia. Meskipun harga smartphone ini lebih tinggi, namun spesifikasi antara versi internasional dan China tampak serupa.
Peluncuran di Indonesia
Diperkirakan smartphone ini juga akan tersedia di Indonesia. Mengingat X200 series telah mengantongi sertifikasi SDPPI.
(amd)