tautekno.id – Samsung seringkali menjadi pionir dengan fitur-fitur unggulannya. Namun, untuk seri Galaxy S25 mendatang, raksasa teknologi Korea Selatan ini tampaknya mengambil pendekatan yang lebih konservatif, terutama dalam hal kapasitas baterai.
Berdasarkan bocoran terbaru, Galaxy S25 Plus akan hadir dengan baterai berkapasitas 4.755 mAh. Kapasitas tersebut sama persis dengan pendahulunya.
Meskipun Samsung mungkin akan membulatkan angka menjadi 4.900 mAh untuk keperluan pemasaran. Namun, intinya tetap sama, yakni tidak ada peningkatan signifikan dalam kapasitas daya.
Hal serupa juga diperkirakan berlaku untuk Galaxy S25 standar dan S25 Ultra. Dua smartphone ini kemungkinan akan mempertahankan baterainya, yakni masing-masing pada 4.000 mAh dan 5.000 mAh.
Mengapa Samsung Enggan Memperbesar Baterai?
Alasan mungkin mendasari keputusan Samsung ini:
- Fokus pada efisiensi
Samsung mungkin beranggapan bahwa meningkatkan efisiensi chipset melalui penggunaan teknologi 3nm lebih penting daripada sekadar menaikkan kapasitas baterai. Chipset yang lebih efisien dapat memberikan masa pakai baterai yang lebih baik tanpa harus mengorbankan ketebalan atau bobot perangkat. - Pertimbangan desain
Memperbesar kapasitas baterai secara signifikan dapat berdampak pada desain keseluruhan smartphone. Samsung mungkin ingin mempertahankan desain yang ramping dan elegan, yang bisa terkendala jika baterai terlalu besar.
Dampak terhadap Pengalaman Pengguna
Meskipun kapasitas baterai yang stagnan mungkin mengecewakan bagi sebagian pengguna, terutama mereka yang sering menggunakan smartphone secara intensif. Hal ini tidak serta-merta berarti bahwa Galaxy S25 akan memiliki daya tahan baterai yang buruk.
Dengan chipset yang lebih efisien dan optimasi perangkat lunak yang baik, Samsung berpotensi menghadirkan pengalaman pengguna yang tetap memuaskan.
Namun, dalam persaingan yang semakin ketat, keputusan Samsung ini dapat membuat seri ini sedikit tertinggal ketimbang para pesaingnya.
Beberapa merek lain, seperti OnePlus dan Vivo, telah secara agresif meningkatkan kapasitas baterai pada smartphone flagship mereka, menawarkan daya tahan yang jauh lebih lama.
Meskipun keputusan untuk mempertahankan kapasitas baterai mungkin mengecewakan bagi sebagian pengguna. Namun, pendekatan yang lebih fokus pada efisiensi ini patut kita apresiasi.
Meskipun begitu, untuk mengetahui secara pasti apakah Galaxy S25 dapat memenuhi ekspektasi pengguna, kita perlu menunggu hasil pengujian lebih lanjut setelah perangkat ini rilis.
(amd)