tautekno.id – Meta selaku induk perusahaan dari berbagai platform baru saja meluncur fitur anyar. Fitur ini ditujukan untuk mengatur ulang algoritma Instagram. Saat ini fitur tersebut masih dalam tahap uji coba dan dalam waktu dekat akan bisa diaplikasikan pada semua konten yang muncul di platform Instagram.
Target Fitur Baru Ini
Meta merancang fitur ini khusus bagi oara remaja. Mengingat saat ini pengguna Instagram sebagai besar dari kalangan remaja. Kehadiran fitur ini tentunya akan sangat bermanfaat, sebab mereka dapat mengatur ulang algoritma Instagram sesuai preferensi masing-masing.
Fitur ini dirancang dengan akses yang sangat mudah. Hanya dengan beberapa kali klik, pengguna sudah bisa mengubah konten rekomendasi di Explore, Reel, dan Feed sesuai keinginannya.
Cara Kerja
Saat pengguna mengaktifkan fitur ini, maka konten yang akan ditampilkan sesuai dengan sesuai akun yang Anda ikuti, konten yang Anda like, atau posting yang dikomentari. Penggunaan juga dapat meninjau untuk mengikuti atau berhenti dari suatu akun guna melihat lebih banyak konter tersebut atau menguranginya.
Jika Anda ingin mengurangi rekomendasi konten di Instagram yang itu-itu aja, ikuti langkah-langkah berikut ini:
- Buka aplikasi lalu masuk ke menu profil
- Tekan ikon garis titik tiga di pojok atas
- Pilih menu Preferensi Konten
- Pilih Reset Suggested Content. Setelah itu Anda akan memperoleh informasi bahwa konten yang direkomendasikan sudah diatur ulang.
Meta juga memperkenalkan fitur lain yang memungkinkan pengguna, untuk memilih topik yang ingin mereka lihat di beranda Instagram. Fitur ini telah diluncurkan di beberapa negara seperti Amerika Serikat, Inggris, Kanada, dan Australia. Diperkirakan juga Meta akan memperluas jangkauan fitur-fitur tersebut secara global.
Selain itu, pengguna juga diberikan opsi untuk memberikan masukan kepada Instagram mengenai jenis konten yang ingin mereka hindari. Dengan fitur “Tidak Tertarik” atau “Not Interested”, pengguna dapat dengan mudah menyembunyikan konten yang tidak relevan atau tidak diinginkan. Langkah ini menunjukkan komitmen Meta untuk memberikan kontrol yang lebih besar kepada pengguna atas apa yang mereka lihat di platformnya.
(amd)