tautekno.id – Menyusul Tecno Camon 40 yang rilis di Indonesia awal Maret 2025, perusahaan ini akan meluncur model yang lebih tinggi yaitu Tecno Camon 40 Pro 5G. Ponsel ini digadang-gadang memiliki kualitas kamera yang ciamik dan mampu mengungguli beberapa ponsel di kelasnya.
Hasil Pengujian DxOMark
Berdasarkan informasi dalam situs benchmark kamera DxOMark, Tecno Camon 40 Pro 5G berhasil menduduki posisi teratas di kelasnya dan mampu mengungguli Redmi Note 14 Pro 5G dan Samsung Galaxy A35 5G. Bahkan DxOMark memuji kualitas kamera Camon 40 Pro 5G bisa bersaing dengan beberapa HP flagship tertentu.
Ponsel ini dikatakan berhasil meraih skor performa impresif sebesar 138 poin di segmen 200-400 dolar. Ini jauh mengungguli Redmi Note 14 Pro 5G dengan skor 106 poin. Bahkan skor Camon 40 Pro juga lebih baik dari Redmi Note 13 Pro 5G yang memiliki poin lebih besar dari Note 14 Pro 5G, yakni 120 poin.
View this post on Instagram
Spesifikasi
Secara spesifikasi kamera, Camon 40 Pro 5G mengusung lensa ganda dengan sensor Sony LYT-701 50 MP yang mendukung OIS. Sensor utama ini ditemani kamera ultrawide 8 MP. Untuk mendukung kebutuhan selfie terdapat kamera 50 MP.
Dapur pacu smartphone ini ditenagai oleh chipset Dimensity 7300. Chipset ini dikombinasikan dengan RAM 8 GB atau RAM 12 GB. Soal layar menggunakan panel berjenis AMOLED dengan ukuran 6,78 inci dan refresh rate 144 Hz.
Daya Camon 40 Pro 5G disokong oleh baterai 5.200 mAh. Untuk pengisian dayanya memakai charger fast charging 45 W. Camon 40 Pro 5G berjalan dengan sistem operasi Android 15.
Harga
Meskipun perusahaan ini belum mengungkapkan harga di pasar Asia Tenggara, Laman DxOMark menyebutkan jika Camon 40 Pro 5G mempunyai harga sebesar 269 dolar AS atau sekitar Rp 4,4 juta.
Lolos TKDN dan SDPPI
Laman DxOMark sendiri menyebutkan bila Camon 40 Pro 5G mempunyai harga sebesar 269 dolar AS atau Rp 4,4 juta.
Kabar baiknya, Tecno Camon 40 Pro 5G sudah lolos sertifikasi di TKDN dan SDPPI. Ponsel ini terdaftar dalam laman SDPPI milik Komdigi dengan nomor model ‘CM7’.
Sementara itu, pada laman TKDN berhasil dikantongi nomor sertifikat 108161/DJID/2025 pada 3 Maret 2025. Adanya dua sertifikasi penting tersebut menandakan jika smartphone ini segera dilakukan ke Indonesia.
(amd)